Penyakit embun tepung
Penyakit | : | Penyakit embun tepung |
Penyebab | : | Oidium heveae |
Inang | : | Karet |
Gejala | : | Gejala berupa warna dari daun muda yang baru berkembang menjadi suram, lemas, dan tepinya agak mengeriting; gejala lanjut mengakibatkan daun muda menghitam dan gugur. |
Deskripsi | : | Menyebabkan gugurnya daun-daun muda yang baru terbentuk setelah tanaman meranggas (gugur daun sekunder). Hal ini mengakibatkan tanaman memproduksi daun-daun baru terus-menerus, sehingga mengganggu produksi lateks, menghambat perkembangan lilit batang, dan pemulihan kulit. Pada daun sakit yang tidak gugur mengakibatkan permukaan daun terdapat bercak-bercak putih seperti beledu halus, terdiri atas miselium dan konidiofor cendawan. Spora terpencar dengan bantuan angin pada saat siang hari. |
Pengendalian | : | Pemupukan dengan Nitrogen; Penggunaan klon tahan untuk tajuk pohon; Peramalan untuk mengundurkan masa meranggas daun, karena patogen menyerang umumnya pada saat musim kemarau |
|