 Basisdata Hama dan Penyakit Tanaman
|
Antraknosa
Penyakit | : | Antraknosa |
Penyebab | : | Colletotrichum capsici (Syd.) Butl. et Bisby |
Inang | : | Bugenvil (Bougainvillea spectabilis Wild.) |
Sebaran | : | Indonesia |
Gejala | : | Serangan cendawan C. capsici pada daun menyebabkan timbul bercak bulat panjang atau lonjong (4-5 x 2-3 cm), berwarna putih kehijauan dengan tepi coklat. Sedangkan pusat bercak berwarna putih abu-abu. Penyakit kurang berkembang pada musim kemarau pada lahan yang berdrainase baik. Pada suhu 30 derajat Celcius dan kelembaban tinggi penyakit berkembang sangat baik. |
Deskripsi | : | Cendawan C. capsici membentuk banyak sklerotium dan mempertahankan diri dalam sisa-sisa tanamn yang sakit. Konidium disebarkan oleh angin, percikan air hujan. Infeksi terjadi hanya melalui luka-luka. |
Pengendalian | : | Sanitasi, pemupukan berimbang, menggunakan bibit yang sehat dan penggunaan disinfeksi.. Menjaga kebersihan kebun dan penggunaan pestisida yang tepat waktu, tepat cara dan tepat sasaran. |
|